PROFIL SANGGAR KLAPA JAJAR
Melestarikan
kebudayaan sendiri menjadi salah satu kewajiban kita, salah satunya adalah
melestarikan seni tari tradisional. Seperti yang dilakukan sanggar seni klapa
jajar, bertempat di kampung kanoman utara rt 02 rw 10 no.21 yang dipimpin oleh
Mamat Nurrachmat.
Pemimpin
sanggar yang kerap disapa Cah Mamat ini, telah berhasil meneruskan dan memperkenalkan
sanggar kepada masyarakat sampai sekarang sanggar seni klapa jajar dibangun
oleh ayahnya yang bernama P.Agus Djoni Arka Ningrat pada tahun 1970 Nama
sanggar tersebut diambil dari nama Gang rumahnya yaitu Klapa Jajar.
Di Sanggar
nya berbagai jenis tari di ajarkan seperti tari putri, tari bedaya, tari rimbe,
tari sintren, tari topeng, titirasa, dan lainnya. Tidak hanya itu saja di
sanggar tersebut anak anak di ajarkan pula bermain alat alat musik sebagai
pemiring tarian yang di namakan seni karawitan. Untuk latihan biasanya di
jadwalkan setiap hari jam 15.00-17.30 WIB, kecuali hari kamis. Karena pada hari
itu biasanya Sanggar Seni Klapa Jajar mengadakan yasinan bersama.
Harapan Cah
Mamat kedepannya, ia ingin menjadikan sanggar nya sebagai kampung seni,yang di
dalam nya di isi dengan beragam seni khas cirebon, seperti seni tari, seni
musik, seni lukis, seni pahat, dan juga kerajinan tangan yang bekerja sama
dengan masyarakat di kampung nya. Menurutnya, untuk mewujudkan semua itu perlu
adanya bantuan serta perhatian dari pemerintah, karena aset tersebut yang akan
menjadikan cirebon dikenal oleh seluruh warga indonesia dan bahkan negara
negara lainnya.
0 coment: